RadarBlitar.com – Tanggal 17 Mei 2022 lalu, melalui siaran live di akun YouTube Sekretariat Presiden, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa masyarakat boleh tidak memakai masker. Akan tetapi, ada kebijakan di mana tempat yang tidak wajib bermasker dan tempat yang wajib menggunakan masker.
Keputusan tersebut didasar pada kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia yang semakin terkendali. Seperti yang terjadi di Kabupaten Blitar misalnya, kini hanya terdapat dua kasus aktif Covid-19. Meski begitu, bagi Pemkot Blitar sendiri tetap memastikan kegiatan belajar mengajar di sekolah harus tetap memakai masker.
Siswa-Siswi Tetap Wajib Bermasker Selama Sekolah
Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar, Samsul Hadi mengatakan hingga saat ini para siswa tetap memakai masker selama di sekolah sesuai ketentuan yang berlaku. Menurutnya, anak sekolah wajib mengenakan masker karena masuk kategori rentan dengan paparan virus.
Terlebih, kini juga ada bahaya lain yang mengintai, yakni penyebaran virus hepatitis akut misterius yang menyerang anak-anak. Meski di Blitar belum ditemukan kasusnya, tetap saja harus waspada. Karena di Tulungagung, dikabarkan telah ada satu kasus anak yang terkena virus tersebut dan meninggal dunia.
Pihak Dinas Kesehatan Kota Blitar sendiri langsung melakukan beberapa antisipasi. Di antaranya seperti memantau pelaksanaan penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di setiap wilayah dengan melibatkan kader-kader posyandu. Kepala Dinkes Kota Blitar, Dharma Setiawan juga mengimbau kepada anak-anak agar tidak mengonsumsi jajanan sembarangan dan membawa bekal dari rumah.
Gejala hepatitis akut ini sering ditandai dengan gangguan pencernaan, mual, muntah, demam hingga mengalami kuning di mata dan seluruh tubuh. Oleh karena itu, penggunaan masker bagi anak-anak selain untuk mencegah penyebaran virus Covid-19, juga untuk mengantisipasi sebaran virus hepatitis akut misterius.
Samsul menambahkan bahwa satgas di masing-masing sekolah harus tetap melakukan pengawasan secara ketat serta selalu memberikan edukasi tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan kepada anak-anak. Dia juga memastikan kegiatan belajar siswa di sekolah bisa berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan.
Nah, bagi orang tua juga harus selalu waspada, ya! Lindungi anak-anak kita dari bahaya virus yang masih mengintai. Salam sehat!