RadarBlitar.com – Maryani selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah atau Bappeda Tulungagung melalui Subianto, Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan mengatakan bahwa pembangunan Jalur Lintas Selatan akan tetap berlanjut di ruas Sine-Blitar hingga 14 kilometer pada tahun ini.
Di ruas Sine-Blitar tersebut, ada pekerjaan rumah yang harus pemerintah kabupaten selesaikan, yakni membebaskan lahan seluas 2 hektare dari 27 kepemilikan warga Dusun Sine, Desa Kalibatur, Kecamatan Kalidawir dan 6,5 hektare lahan perkebunan.
Dalam proses pembebasan lahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Tulungagung menyiapkan anggaran sebesar 20 miliar rupiah. Anggaran tersebut akan pemkab gunakan untuk ganti untung dari lahan pertanian dan perkebunan yang ikut terdampak pembangunan Jalan Lintas Selatan ruas Sine-Blitar tersebut.
Rencana Pembangunan 3 Rest Area JLS Ruas Sine – Blitar
Jalur Lintas Selatan atau JLS ruas Sine sampai batas Blitar rencananya akan memiliki 3 rest area. Tujuan pembangunan rest area ini berguna untuk mengundang daya tarik investor dalam mengelola wisata di pantai selatan Tulungagung.
Ida bagus Made Artamana selaku Pejabat Pembuat Komitmen 2.5 Provinsi Jawa Timur Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BB PJN) Jatim-Bali dari Kementerian PUPR juga menyatakan bahwa dalam proses pembangunan Jalur Lintas Selatan ruas Sine Tulungagung hingga batas Blitar ini akan dibangun 3 rest area yang dekat dengan wilayah pantai.
Menurut Ida Bagus Made Artamana, pembangunan rest area ini berguna untuk menarik minat para penanam modal yang ingin mengelola pantai selatan Tulungagung.
Arta pun berharap, selain akses jalan yang semakin memudahkan masyarakat, langkah ini juga berfungsi untuk meningkatkan perekonomian di pantai selatan.
Tidak hanya itu, kata Arta dalam proses pembangunan Jalur Lintas Selatan (JLS) ruas ini akan lebih dekat dengan pantai karena kontur tanah yang lebih landai. JLS ruas Sine hingga batas Blitar mempunyai panjang lintasan kurang lebih 14 kilometer yang sudah mulai pengerjaannya bulan Mei ini.
Beliau menyatakan bahwa targetnya tahun depan ruas ini akan selesai. Pihaknya telah mencatat dari 54 km panjang JLS di Tulungagung, yang sudah atau sedang tersentuh pembangunan sudah mencapai 37 km.
